Out Of Order by Putra Eko Prasetyo

Out Of Order by Putra Eko Prasetyo
120x120 cm
Hardboard Cut and Acrylic on canvas
2011
 
Dari semua bentuk ekspresi seni cetak, cetak tinggi merupakan teknik tertua. Membicarakan sejarah seni cetak tinggi sama halnya membicarakan keinginan manusia untuk berkomunikasi lewat tulisan, pertama manusia menggunakan gambar-gambar, kemudian simbol-simbol dan mencetaknya. Hingga kini manusia telah menggunakan berbagai jenis huruf untuk berkomunikasi lewat tulisan, teknik cetak-mencetak menjadi pendukung utama keberlangsungan manusia berkomunikasi lewat tulisan.

Manusiapun mengembangkan teknik tersebut menjadi sesuatu yang artistik, sesuatu untuk keindahan. Terciptalah seni grafis. Melalui gambar yang dicetak, perupa berkomunikasi menjabarkan ide-ide tentang kegelisahannya. Lewat seni ini, penulis mencoba menjabarkan setiap ide-ide dalam keterbatasan sebagai manusia yang terus berusaha belajar dan mempelajari lingkungan sekitarnya. Dalam karya-karya ini, kehidupan masyarakat perkotaan, kerusakan lingkungan akibat kehidupan perindustrian dan kemajuan teknologi, juga dampak dari dunia yang telah mengglobal menjadi landasan pemikiran penulis dalam berkarya. Landskap menjadi bentuk utama yang penulis kembangkan menjadi bentuk-bentuk geometris, sebagai perwujudan bahasa simbol dari kegelisahan dan ide-ide penulis. Mengimajinasikan lanskap kehidupan perkotaan dengan bentuk geo- metris serumit imajinasi penulis tentang keseharian masyarakat perkotaan yang tak lepas dengan teknologi.